
Selayar – Sebanyak 49 mahasiswa Program Studi Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, melaksanakan kegiatan survei lapangan dalam rangka matakuliah Perencanaan Kawasan Pesisir dan Kepulauan di Kabupaten Kepulauan Selayar.
Kegiatan ini berlangsung selama beberapa hari dan bertujuan untuk memberikan pemahaman langsung kepada mahasiswa terkait potensi, permasalahan, serta pendekatan perencanaan wilayah pesisir dan kepulauan. Kabupaten Kepulauan Selayar dipilih sebagai lokasi survei karena karakteristik wilayahnya yang sangat relevan dengan materi pembelajaran, mencakup aspek kelautan, lingkungan pesisir, tata ruang kepulauan, serta partisipasi masyarakat lokal dalam pengelolaan sumber daya pesisir.
Selama pelaksanaan, para mahasiswa melakukan observasi langsung, wawancara dengan masyarakat dan aparat setempat, serta pengumpulan data spasial dan non-spasial yang akan digunakan untuk penyusunan laporan akademik. Survei ini juga menjadi sarana penerapan teori yang telah didapatkan di kelas ke dalam konteks nyata di lapangan.
Dosen pengampuh matakuliah, Nurul Istiqamah Ulil Albab, ST., M.Sc, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kurikulum yang bertujuan menumbuhkan kepekaan lingkungan serta kemampuan analisis mahasiswa terhadap kawasan pesisir dan kepulauan yang kompleks.
“Dengan turun langsung ke lapangan, mahasiswa tidak hanya memahami kondisi fisik wilayah, tetapi juga dapat melihat dinamika sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat pesisir. Ini penting untuk membentuk perencana yang holistik dan responsif,” ujarnya.
Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam merancang perencanaan kawasan yang berkelanjutan, inklusif, dan berbasis potensi lokal, terutama dalam konteks wilayah kepulauan seperti Selayar.